Lagu “Sambung Tresno” merupakan salah satu lagu Jawa yang populer, terutama di kalangan pecinta musik campursari dan keroncong. Liriknya yang puitis dan penuh makna mendalam berhasil menyentuh hati para pendengarnya. Lagu ini menggambarkan perasaan cinta yang mendalam, kerinduan, dan harapan akan kebersamaan.
Makna dan Isi Lirik
Lirik lagu “Sambung Tresno” menceritakan tentang seseorang yang merindukan kekasihnya. Ia merasakan kekosongan dan kesepian yang mendalam sejak ditinggal pergi oleh sang kekasih. Meskipun demikian, ia tetap berharap agar cinta mereka dapat bersambung kembali.
Beberapa bait lirik yang menyentuh hati antara lain:
Suwung rasane atiku
Sepi nyenyet wus tanpo sliramu
Bait ini menggambarkan perasaan hampa dan sepi yang dirasakan oleh sang tokoh setelah ditinggal pergi oleh kekasihnya.
Tresno sejatine suci
Lamun iku roso mring sliramu
Bait ini menegaskan bahwa cinta yang tulus dan suci adalah perasaan yang ditujukan untuk kekasihnya.
Popularitas dan Penyanyi
Lagu “Sambung Tresno” telah dinyanyikan oleh banyak penyanyi dan grup musik Jawa, seperti Sangga Buana, Enn Risangkara, dan Willis.
Setiap penyanyi memberikan interpretasi dan nuansa yang berbeda dalam membawakan lagu ini, namun pesan cinta dan kerinduan yang mendalam tetap tersampaikan dengan baik.
Lagu “Sambung Tresno” adalah karya yang indah dan menyentuh hati. Liriknya yang puitis dan penuh makna berhasil menggambarkan perasaan cinta, rindu, dan harapan yang universal.
Bagi Anda yang menyukai lagu-lagu Jawa dengan lirik yang mendalam, “Sambung Tresno” adalah pilihan yang tepat untuk didengarkan.
Lirik Lagu Sambung Tresno
Suwung rasaning atiku,
Sepi nyenyet wus tanpo sliramu..
Duh wong bagus,
Ono opo kok mupus tresnamu..
Tresno sejatine suci,
Lamun iku roso mring sliramu..
Lencir kuning,
Tanpo pedhot tansah tak lamunke..
Waspo kang tumetes,
Bukti nyoto aku nandang kasmaran..
Ugemono kang gede tangine,
Katresnanku..
Ten to siro isih tresno,
Ati iki ra nampik tresnamu..
Senadyano biyen kae,
Cinidro ing janji..
Reff:
Suwung rasaning atiku,
Sepi nyenyet wus tanpo sliramu..
Duh wong bagus,
Ono opo kok mupus tresnamu..
Tresno sejatine suci,
Lamun iku roso mring sliramu..
Lencir kuning,
Tanpo pedhot tansah tak lamunke..
Waspo kang tumetes,
Bukti nyoto aku nandang kasmaran..
Ugemono kang gede tangine,
Katresnanku..
Ten to siro isih tresno,
Ati iki ra nampik tresnamu..
Senadyano biyen kae,
Cinidro ing janji.
Baca juga: Lirik Gelo (Prigel Pangayu)
