Arya Prabu Rukma adalah putra Prabu Basukunti raja Mandura dengan permaisuri Dewi Bandondari. Saudaranya bernama Prabu Basudewa, Dewi Kunti dan Arya Ugrasena.
Suatu hari Arya Prabu Rukma pergi bertapa di hutan Jatiroga, ia meminta anugerah dewa agar diberi pengetahuan tata negara sehingga kelak ia dapat melindungi rakyatnya.
Kala itu datanglah Sanghyang Narada menemui Arya Prabu Rukma untuk dijagokan dewa. Bersamaan dengan waktunya Arya Prabu Rukma bertapa, kahyangan Suralaya dijemput pasukan raksasa dari kerajaan Guwamiring, karena lamaran raja Guwamiring Prabu Kala Sasradewa ditolak dengan alasan bukan pada tempatnya raksasa meminang Dewi Rumbini yang berupa bidadari.
Baca juga: Prabu Basudewa dan kisah asmaranya yang rumit
Para dewa akhirnya tidak mampu membendung serangan angkatan perang Guwamiring. Arya Prabu Rukma yang dijago dewa, ternyata juga tidak mampu menghadapi Prabu Kala Sasradewa.
Untunglah, putra Mandura itu bertemu dengan Prabu Pandu Dewanata, kakak iparnya. Atas bantuan Prabu Pandu itulah akhirnya Arya Prabu Rukma dapat membinasakan raja Guwamiring.
Atas keberhasilannya membasmi satru dewa Prabu Kala Sasradewa tadi, Arya Prabu Rukma mendapat anugerah Dewi Rumbini dan pakaian kanarendran lengkap.
Arya Prabu Rukma kemudian membangun kerajaan di hutan Jatiroga. Kerajaan baru itu dinamakan negara Kumbina. Arya Prabu Rukma menjadi raja di negara Kumbina tersebut dengan gelar Prabu Bismaka.
Perkawinannya dengan Dewi Rumbini, Prabu Bismaka menurunkan dua orang putra yaitu Dewi Rukmini dan Raden Rukmara.
Dewi Rukmini kemudian dilamar Resi Druna, pendeta dari Sokalima. Tetapi ketika Rukmini mengajukan syarat dengan meminta jawaban dari pertanyaan arti kata “Sejatining lanang sejatining wadon”, Resi Druna tidak dapat menjelaskan.
Namun ia tetap meminta Rukmini agar mau menjadi istrinya. Resi Durna terus mengejar Dewi Rukmini, tetapi ia terhenti karena di dalam taman terdapat raksasa yang tiada lain adalah Jilmaan Raden Narayana, pura Prabu Basudewa.
Resi Durna menuduh Premadi yang merubah wujudnya menjadi raksasa, tetapi karena dirinya bukan merubah bentuk menjadi raksasa, Premadi ingin membuktikan siapa sebenarnya yang mencuri cinta Dewi Rukmini.
Baca juga: Not lagu Gambang Suling ciptaan Ki Narto Sabdo
Setelah tahu bahwa yang mencuri cinta Dewi Rukmini itu Narayana, saudaranya sendiri, Premadi tidak mau menangkap. Akhirnya Dewi Rukmini tetap menjadi istri Narayana.
